Sabtu, 31 Juli 2010

Penantian Panjang

        Kodrat wanita adalah sebagai seorang istri buat suaminya dan ibu buat anak-anaknya. Wanita merasa lengkap hidupnya dengan kedua peran besar itu. Karena peran itu dijalankan dengan penuh pengabdian.Setiap wanita akan selalu menginginkan kedua peran itu walau wanita itu berkarir dalam sepanjang waktunya. Suatu saat keinginan itu akan bergejolak di dalam hatinya...Kapan aku bisa menjalani kedua peran itu..Ketetapan itu sudah ada ditanganNya. Selama kita tidak melawan ketetapan itu maka kita akan bisa menjalani dengan hati yang lapang.Segala upaya dan doa selalu hadir dalam penantian. Yang menenangkan jiwa tatkala ketetapan itu belum singgah dalam episode hidupnya.Banyak hal yang bisa dilakukan dalam penantian. Hal-hal yang membuat diri kita bermanfaat buat orang-orang yang ada disekitar kita dengan kemampuan yang kita miliki. Tatkala berharap ingin menjadi dua peran itu sangat besar. Jangan berhenti berharap karena dengan pengharapan jiwa kita akan hidup...

Bisa karena Biasa

         Anak-anak belajar dari sesuatu yang dilihatnya juga yang dilakukan orang-orang disekitarnya..alangkah indahnya anak bila yang dilihatnya sehari-hari adalah orangtuanya sendiri yang memberi teladan baik untuk bisa dicontohnya.Bila kita ajarkan anak tidak teratur maka anakpun ikutan untuk tidak teratur..contoh kecil yang biasa menaruh pakaian kotor pada tempatnya, maka anakpun ikutan melakukannya karena ada pembiasaan tadi. sebaliknya bila pakaian kotor itu biasa diletakkan disembarang tempat maka anakpun biasa untuk melakukannya.Pelajaran pembiasaan ini tidak bisa instan tapi dilakukan dari anak bisa mengenal benda, bisa bicara satu dua kata , saat dia mulai bisa berjalan, dan ini dilakukan dengan kesabaran juga kesadaran bahwa yang kita hadapi ini adalah makhluk kecil yang selalu ingin "belajar" dari apa yang dilihatnya..rasa ingin tahunya besar terhadap sesuatu..rasa ingin bisanya besar sehingga tidak ada rasa capeknya..rasa ingin dipuji pun besar kalau dia bisa melakukan sesuatu..misalnya "tepuk tangan dede bisa" dia pun tersenyum kadang juga malu-malu. Alangkah senangnya bisa melihat raut wajahnya yang berbinar senang saat dipuji atau tersipu malu bersembunyi disela-sela baju ibunya..itulah anak-anak,selalu senang dengan pujian. Memujinya saat dia bisa dan memberi dukungan saat dia tidak bisa..wajar saja anak-anak bila melakukan sesuatu disuruh baru bergerak karena mungkin saja tidak ada pembiasaan itu..ingat Bisa karena Biasa...

Arti Hadiah buat Anak

Mengapa anak-anak sangat suka dengan yang namanya hadiah. Entah hadiah itu nilainya kecil ataupun besar tidak peduli..yang penting hadiah..perasaannya senang sekali....horeeee aku dapat hadiah...dengan gaya khas anak-anak..tau sendirikan???? anak- anak sangat menghargai hadiah walau hanya berupa sebuah pensil. Itulah anak-anak..kita bisa belajar bersyukur dari anak-anak yang sangat bersemangat menerima hadiah padahal mungkin mereka mampu untuk memilikinya..melihat seperti itu selalu timbul rasa ingin memberi..rasa ingin berbagi..rasa kebersamaan..oh anak-anak kalian pelajaran buat Umi. ada cerita seorang anak berumur 4 tahun sangat suka sekali diberi hadiah berupa pensil. dan pensil ini selalu dia banggakan.."aku dapat hadiah dari Umi"..pemberian hadiah itu tiba-tiba tanpa perjanjian..jadi sewaktu-waktu anak-anak perlu di beri hadiah, sebagai stimulus pembelajaran buat dia..tentunya dengan sepenuh hati artinya kita memperhatikannya..kita sayang dia..kita peduli sama dia..kita ada buat mereka. Berilah pelajaran buat anak-anak untuk menghargai hal yang kecil-kecil. Karena mereka bukan melihat dari hadiahnya tapi lebih melihat pemberian seseorang kepada dirinya tandanya mereka ADA..Terimakasih buat malaikat- malaikat kecilku...kalian telah menemani hari-hari yang bermakna..semoga kalian menjadi anak yang sholeh dan sholehah dambaan orangtua kalian..amin

bersyukur atas diri

Diri ini adalah seorang makhluk yang diciptakan Allah dengan sebaik-baik bentuk. Diri merupakan manusia pilihan dari berjuta-juta sperma yang berebutan untuk menjadi zigot. Jadi diri adalah manusia pilihan yang dipilih Allah untuk menjadi khalifah di bumi. Tiap diri adalah pemimpin bagi dirinya. Yang nanti diminta pertanggungjawabannya. Ada yang berandai..andaikan aku tidak menjadi makhluk yang namanya manusia, itu tandanya dia belum mengetahui tentang dirinya.Jika itu terjadi dimana Allah yang dia yakini..yang dia sembah..yang dia minta perlindunganNya..lebih baik kita berpikir bagaimana cara kita untuk mensyukuri diri ini. Kita mempunyai mata..bagaimana caranya menggunakan mata itu dengan baik?..kita mempunyai telinga..bagaimana caranya menggunakan telinga itu dengan baik?..kita mempunyai tangan..bagaimana caranya menggunakan tangan itu dengan baik?..kita mempunyai mulut..bagaimana caranya menggunakan mulut itu dengan baik?..kita mempunyai kaki..bagaimana caranya menggunakan kaki itu dengan baik?..Semua itu ada haknya masing-masing..Yang suatu masanya akan berbicara sesuai dengan yang kita lakukan pada anggota diri itu..didalam Diri ada beberapa unsur.. ada unsur tanah, unsur api, unsur air, unsur angin. Yang terdapat juga beberapa nafsu..ada nafsu amarah, nafsu lawwamah, nafsu syawiyah, nafsu muthmainnah. Semua itu terdapat dalam diri kita..sudahkah kita mengenal diri kita lebih jauh lagi, sehingga kita akan menemukan hakikat diri sebenarnya. Alangkah nikmatnya bila kita telah mengetahui Diri kita sendiri..Hidup akan mudah untuk kita tempuh sampai Diri ini dipanggil olehNya..Jangan lelah untuk menyelami Diri sampai kita benar-benar menemukan Allah ada dalam Diri kita.(Renungan Syaban tentang Diri)